Pantau Mudik Melalui Teknologi Smart City di Polresta Solo
Dalam menghadapi arus mudik tahun ini, Korps Lalu Lintas Polri menggunakan teknologi Smart City yang ada di Traffic Management Center Polresta Solo, Jawa Tengah, untuk memantau jalur mudik yang melintasi wilayah Solo. Sebagai salah satu kota tujuan mudik, tingkat kepadatan lalu lintas di Solo tergolong tinggi, terutama dengan adanya proyek nasional strategis yang masih dikerjakan dan menimbulkan kemacetan parah.
Salah satu keunggulan teknologi Smart City adalah memiliki jaringan kamera pemantau beresolusi tinggi. Dengan memantau lalu lintas melalui kamera tersebut, Korps Lalu Lintas Polri dapat melakukannya tanpa harus menyebar anggota ke lapangan. Titik-titik rawan macet dan rawan kecelakaan lalu lintas langsung bisa diketahui sehingga manajemen rekayasa lalu lintas dapat dilakukan sesuai kondisi.
“Dengan smart kamera yang kita miliki, kita bisa menghitung melalui smart analytic ini bisa menghitung di mana lokasi yang rawan terjadi kemacetan dan rawan kecelakaan melalui pemantauan dan pemetaan dari CCTV itu,” ujar Kombes Indra Jafar, Kasubdit Jemenopsrek Ditkamsel Korlantas Polri.
Untuk mengurai kemacetan di kota Solo, arus mudik akan diarahkan menuju jalan lingkar luar. Hal ini dilakukan agar pemudik tidak terjebak kemacetan dalam kota. Polisi juga mengingatkan bahwa ETLE atau tilang elektronik tetap diberlakukan dalam Operasi Ketupat. Oleh karena itu, pemudik diwajibkan mematuhi rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
Selain itu, Korps Lalu Lintas Polri juga menyiapkan posko pengamanan dan pelayanan di sepanjang jalur mudik, yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti kamar mandi, tenda, dan posko kesehatan. Pemudik juga dapat melaporkan kejadian atau situasi di jalan melalui hotline yang disediakan. Semua upaya ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para pemudik dalam perjalanan menuju tujuan mereka.
Post a Comment for "Pantau Mudik Melalui Teknologi Smart City di Polresta Solo"